Kita
mendekati, bereaksi, dan pada kenyataannya menciptakan dunia kita berdasarkan
pola pikir individual kita sendiri. Pola pikir kita memberitahu kita bagaimana
permainan hidup ini harus dimainkan, dan mengatur apakah kita memainkannya
secara berhasil atau tidak. Kita mungkin memiliki pola pikir, misalnya, yang
memberitahu kita, “Kehidupan ini sangat keras, dan aku harus berjuang hanya
sekadar untuk hidup pas-pasan.” Atau kita mungkin memiliki pola pikir yang
lebih positif, seperti, “Aku punya kemampuan yang hebat dan orang-orang ingin
bekerja sama denganku.”
Pikiran
adalah magnet yang sangat kuat. Apa pun yang diberitahukan pola pikir kita
kepada kita adalah apa yang kita tarik, baik kita menyadarinya atau tidak! Jika
Anda memiliki keyakinan bahwa, “Kehidupan ini sangat keras, dan aku harus
berjuang hanya sekadar untuk hidup pas-pasan,” misalnya, Anda tidak perlu
menyadari akan keyakinan itu untuk mengalami perjuangan dalam hidup Anda. Pada
kenyataannya, jika Anda ingin melihat apa pola pikir Anda sebenarnya, Anda
hanya perlu melihat hidup Anda dan hasil-hasil Anda. Hasil yang kita peroleh
sesuai dengan apa yang kita yakini.
Jika kita
tidak memeriksa pola pikir kita dan bertanya apakah pola pikir itu mendukung
atau membatasi kita, kita beroperasi “secara otomatis.” Kita tidak lagi memilih
keyakinan dan pola pikir kita, tetapi keyakinan dan pola pikir itu menyebabkan
kita menjalani hidup dengan cara tertentu. Kita menciptakan pola pikir kita
sendiri, tetapi pada saat yang sama, pola pikir kita menciptakan diri kita.
Jika kita tidak mempertanyakan keyakinan yang menyebutkan bahwa “kehidupan ini
sulit,” misalnya, kita akan terus berjuang bahkan tanpa mengetahui penyebabnya.
Kita semua
memiliki keyakinan lama yang tersembunyi. Banyak dari keyakinan itu diperoleh
pada masa kanak-kanak dan tidak lagi berguna bagi kita atau mendukung
keberhasilan kita. Ketika Alice mulai memeriksa pola pikirnya, ia menyadari ia
memiliki keyakinan bahwa “Uang berasal dari kedua orangtua saya.” Ketika ia
masih kecil dan ingin es krim, mainan, atau boneka, dari orangtuanyalah uang
berasal. Ketika remaja, dari orangtuanyalah uang tunjangannya berasal. Ketika
dewasa, ia sering menemukan dirinya dalam kesulitan finansial dan terpaksa
meminjam sejumlah besar uang kepada kedua orangtuanya.
Joel Arthur
Barker menulis dalam Paradigms, “Mengabaikan kekuatan paradigma untuk
memengaruhi pendapat Anda berarti menempatkan diri Anda dalam risiko ketika
menjajaki masa depan. Agar mampu membentuk masa depan, Anda harus siap dan
mampu mengubah paradigma Anda.”
Pola pikir
menggerakkan perilaku kita. Jika Anda ingin melihat pola pikir Anda sendiri dan
keluarga serta teman-teman Anda, cobalah mengadakan permainan kartu dengan
keluarga selama liburan. Kemungkinan besar orang-orang akan melakukan di
sekeliling meja kartu apa yang mereka lakukan dalam hidup mereka. Apakah
beberapa orang bersikap jemu? Kompetitif? Santai? Apakah mereka ingin
menyelamatkan muka atau bersikap tenang, atau apakah mereka mengambil risiko
menyinggung perasaan orang lain agar dapat mengendalikan dan mendominasi?
Apakah mereka malu-malu atau menguasai? Bagaimana mereka memandang orang lain
akan bertindak terhadap mereka? Apakah beberapa orang berpikir mereka akan
dimanfaatkan atau dibuat tampak bodoh? Apakah mereka berpikir orang lain bodoh
atau berperilaku buruk? Semua perilaku ini mencerminkan pola pikir tertentu,
cara melihat diri sendiri, orang lain, dan dunia.
Kita dapat
mempercayai apa pun yang ingin kita percayai. Dan kita dapat menemukan banyak
bukti untuk mendukung keyakinan atau pola pikir apa pun yang kita pilih, jadi
kita juga dapat memilih keyakinan yang memperkuat kita dan menggerakkan kita
untuk maju. Kita mulai berhasil ketika kita memahami bahwa kita mempunyai
sebuah pilihan, karena, pada saat itu, kita dapat mulai memilih keyakinan yang
membawa kita ke mana kita ingin pergi. William James, bapak psikologi modern,
berkata, “Yakinlah bahwa hidup Anda berharga, maka keyakinan Anda akan
menciptakan faktanya.”
Agar
berhasil, Anda perlu memahami pola pikir Anda. Anda harus membawanya ke tingkat
sadar, memerhatikannya dengan baik, dan melihat apakah ada sesuatu yang ingin
Anda ubah. Jika tidak, keyakinan Anda yang tersembunyi akan mengendalikan Anda.
Jika Anda tidak mengetahui pola pikir Anda, Anda tidak dapat melakukan apa pun
terhadapnya. Jika Anda ingin mengubah hasil-hasil Anda, Anda harus mengubah
pola pikir Anda.
Pergeseran pola
pikir berarti berubah dari satu pola pikir kepada pola pikir yang lain. Dalam
Ilmu Sukses, ini berarti beralih dari satu pola pikir yang menghalangi keberhasilan
ke cara berpikir yang mendorong dan menarik keberhasilan.
Ketika
menggeser pola pikir Anda, Anda beralih ke sebuah permainan baru dan
seperangkat aturan yang baru. Ketika permainan Anda dan aturan berubah, seluruh
dunia Anda mulai berubah. Anda mulai mengeluarkan energi yang berbeda, sehingga
Anda menarik jenis orang-orang dan situasi yang berbeda ke dalam hidup Anda.
Ketika Anda mentransformasi pemikiran Anda, Anda mentransformasi dunia Anda.
Oliver Wendell Holmes pernah berkata, “Pikiran manusia yang dibentangkan ke
sebuah gagasan baru tidak pernah kembali ke dimensi asalnya.”
Banyak orang
mengatakan mereka ingin mengubah hidup mereka. Mereka menghadiri ceramah
pembicara motivasi atau membuat janji Tahun Baru dan menjadi sangat gembira
dengan semua perubahan yang mereka lihat untuk diri mereka sendiri. Atau mereka
pergi ke seminar atau membaca buku dan melihat bahwa mereka ingin mulai
melakukan hal-hal secara berbeda. Mereka bahkan mungkin melakukan beberapa
perubahan dalam beberapa minggu pertama. Tetapi kemudian energi mereka tampak
berkurang. Antusiasme mereka merosot. Sebelum Anda mengetahui hal itu, mereka
kembali ke dalam rutinitas lama mereka. Ketika ini terjadi, penyebabnya adalah
mereka mencoba untuk memanipulasi akibat-akibat dari kehidupan mereka, dan
bukannya mencari sebabnya. Mereka mencoba untuk mengubah hasil tanpa mengubah
pola pikir mereka.
Untuk
memberikan hasil yang dramatis dan permanen, Anda harus mengubah cara berpikir.
Jika tidak ada pergeseran pola pikir, setiap perubahan atau perbaikan hanya
akan bersifat minimal dan/atau berjangka pendek.
Pikiran Bawah Sadar Anda
Pikiran
bawah sadar adalah pusat kekuatan Anda, bagian yang paling menakjubkan dari
diri Anda. Pikiran itu adalah sisi spiritual diri kita, dan beberapa orang
bahkan menyebutnya “jiwa.” Pikiran bawah sadar mengekspresikan diri melalui
perasaan dan intuisi. Ia tidak memiliki batas-batas kecuali yang ditempatkan
atasnya oleh pikiran sadar Anda pada waktu pikiran sadar itu memilih pikiran
atau oleh pengondisian Anda sebelumnya. Pikiran bawah sadar adalah karunia
terbesar yang Anda miliki, peti harta karun yang memiliki potensi yang sangat
besar.
Pikiran
bawah sadar berfungsi dalam setiap sel tubuh Anda. Cobalah eksperimen ini:
Gerakkan lengan kanan Anda secara memutar. Pada waktu Anda melakukannya,
pikirkanlah fakta bahwa pikiran bawah sadar Andalah yang melakukan perintah
ini. Tidak ada cara bagi Anda untuk dapat menggerakkan kurang lebih 157 otot
antara bahu dan pergelangan tangan Anda secara sadar. Itu terlalu banyak bagi
pikiran sadar Anda untuk mengaturnya. Terlalu rumit untuk mengatakan, “Nah,
mari kita putar otot No. 63 sepuluh derajat ke kanan, otot No. 32 sebelas
derajat ke kiri, dan seterusnya.”
Pikiran
bawah sadar Anda hanya menerima pengarahan, “Gerakkan lengan kanan Anda secara
memutar” dan melaksanakannya, sama seperti jantung Anda tetap berdenyut dan
paru-paru Anda bernapas bahkan sementara Anda tidur. Pikiran sadar Anda
memberikan perintah untuk menggerakkan lengan, tetapi pikiran bawah sadar
melaksanakannya.
Proses ini
terjadi ribuan, bahkan ratusan ribu, kali setiap hari. Setiap kali pikiran
sadar Anda menerima sebuah pikiran, pikiran bawah sadar Anda mulai
melaksanakannya dan mewujudkannya di dunia di sekitar Anda. Inilah alasan
mengapa sangat penting memilih pikiran Anda dengan hati-hati. Apa pun yang
disimpan di dalam pikiran sadar langsung melewati pikiran bawah sadar dan mulai
menggerakkan tubuh dan kekuatan yang tak terlihat menjadi tindakan.
Pikiran
bawah sadar tidak memiliki kemampuan untuk menyensor atau menolak informasi. Ia
langsung bertindak atas perintah apa pun yang diberikan padanya. Pikiran bawah
sadar tidak dapat mengetahui perbedaan antara sesuatu yang benar-benar terjadi
dan sesuatu yang dibayangkan dengan jelas.
Setiap
pikiran yang secara terus-menerus Anda tanamkan pada pikiran bawah sadar Anda
menjadi tetap dan membentuk kebiasaan. Gagasan dan kebiasaan yang tetap ini
menjadi pola pikir Anda. Pola pikir kita berada dalam pikiran bawah sadar. Pola
pikir terus mengekspresikan diri dan menggerakkan hasil-hasil kita tanpa
bantuan pikiran sadar sampai diganti secara sengaja. Sering kali, kita bahkan
tidak menyadari keberadaan mereka, tetapi mereka aktif di dalam pikiran bawah
sadar dan mendikte tingkat keberhasilan kita sampai kita dengan sadar menggantinya.
Pikiran
bawah sadar dan pikiran sadar seperti kebun dan tukang kebun. Pikiran sadar
adalah tukang kebunnya. Anda dapat menggunakannya untuk memilih benih apa, atau
pikiran apa, yang ingin Anda tanam. Pikiran bawah sadar akan menanam benih
tersebut dan memberikan hasil yang persis mencerminkan jenis pikiran yang Anda
tanam. Pikiran apa pun yang Anda terima dan pelihara akan tumbuh dalam kebun
dan dilaksanakan oleh pikiran bawah sadar Anda.
Jalan Menuju Hasil
Inilah cara
kerjanya. Kita memilih sebuah pikiran dalam pikiran sadar dan menjadi terlibat
secara emosional dengan pikiran itu. Pada waktu kita terus memilih pikiran itu
dan menanamkannya di dalam pikiran bawah sadar, pikiran bawah sadar mulai
menggerakkan tubuh untuk bertindak. Itulah tepatnya apa yang terjadi beberapa
menit yang lalu ketika Anda menggerakkan lengan Anda. Anda secara sadar memilih
pikiran itu dan merasakan Anda ingin melakukannya. Anda memberikan perintah dan
menanamkannya di dalam pikiran bawah sadar Anda, yang mengaktifkan semua otot
yang diperlukan untuk menggerakkan lengan Anda. Dengan cara inilah semua hasil
tercipta. Pikiran menciptakan perasaan dalam pikiran bawah sadar Anda.
Perasaaan menciptakan tindakan, dan tindakan menciptakan hasil.
Ubahlah
pemikiran Anda, dan Anda mengubah hasil Anda. Setiap pikiran yang terus-menerus
Anda pikirkan akhirnya berakhir dalam bentuk fisik. Jika pikiran Anda berubah,
hasil Anda pasti berubah.
PIKIRAN
=> PERASAAN => TINDAKAN => HASIL
Memilih Pola Pikir Anda Yang Baru
Bagaimana
Anda mendapatkan pola pikir yang baru? Bagaimana Anda memilih pikiran baru
untuk menggantikan pikiran lama Anda yang membatasi? Berikut ini adalah
beberapa petunjuk untuk menciptakan pola pikir Anda yang baru:
1. Buatlah
pola pikir Anda senyata, sekonkret, dan sekomprehensif mungkin.
Itu berarti
menuliskannya dengan tepat sebagaimana yang Anda inginkan. Keyakinan baru apa
yang ingin Anda jalani? Sikap atau pendapat baru apa yang ingin Anda terapkan?
Kebiasaan mental dan pola baru apa yang akan bermanfaat untuk dimasukkan ke dalam
hidup Anda? Apa nilai-nilai Anda yang sesungguhnya? Harapan-harapan apa yang
akan membawa Anda kepada keberhasilan? Ingin menjadi siapakah Anda? Ketika Anda
membaca pola pikir Anda yang baru dan gambar kehidupan
yang Anda inginkan, bagaimana rupa gambar itu? Di mana diri Anda? Bagaimana
perasaan Anda? Apa yang Anda lihat? Siapa yang ada di dekat Anda? Akan seperti
apakah suatu hari yang Anda jalani jika Anda menjalani hidup dengan sikap,
keyakinan, dan pikiran baru itu?
Mulailah
dengan menulis, “Aku sangat gembira, dan bersyukur sekarang karena…” Kemudian
lanjutkan untuk menggambarkan keyakinan, sikap, pendapat, kebiasaan mental,
nilai-nilai, dan harapan-harapan Anda tepat seperti yang Anda inginkan.
2.
Berpikirlah secara tidak terbatas.
Biarkan diri
Anda membayangkan masa depan dan sikap Anda terhadap diri sendiri, orang lain,
dan bagaimana dunia bekerja tepat seperti yang Anda inginkan. Jangan sekadar
berusaha mendapatkan apa yang Anda pikir dapat Anda peroleh. Wujudkan kehidupan
yang benar-benar Anda inginkan!
3. Pastikan
untuk menuliskannya dalam kalimat seolah-olah Anda sudah memilikinya.
Anda tidak
boleh berpikir dalam bentuk “suatu hari,” atau menulis “Aku akan.” Tulislah dan
alamilah, seolah-olah hal itu terjadi saat ini, sekalipun hasilnya belum
terwujud. Tulislah, misalnya, “Aku suka menghasilkan uang
dan menjalankan bisnis yang berhasil, karena hal itu memungkinkan aku bermurah
hati kepada orang lain.” Berikan pikiran bawah sadar Anda pesan bahwa realitas
ini sudah nyata dalam hidup Anda.
Ingatlah,
pikiran bawah sadar menerima segala sesuatu yang diberikan kepadanya, tanpa
menyunting, menyensor, atau menilai. Jika Anda menuliskan bahwa itu akan
terjadi nanti, hal itu memberitahukan pikiran bawah sadar Anda bahwa Anda tidak
memiliki apa yang Anda inginkan, dan Anda belum menjadi orang yang Anda
inginkan. Ketika Anda mengatakan, “Aku akan,” Anda sedang mengatakan kepada
pikiran bawah sadar Anda bahwa Anda tidak demikian. Saya pernah membaca
pernyataan misi sebuah organisasi yang mengatakan mereka “berjuang untuk
menjadi nomor satu.” Terkalah apa yang selalu mereka lakukan. Berjuang! Dengan
pernyataan misi itu, mereka selalu berjuang, tetapi tidak pernah menjadi nomor
satu! Jika Anda mendapatkan diri Anda tergelincir dan menuliskan dalam bentuk
masa mendatang, kembalilah dan bawa gambaran pola pikir Anda ke dalam bentuk
saat ini.
4. Buatlah
pola pikir Anda bersifat emosional.
Selain
menuliskan dalam bentuk sekarang, sertakan kata-kata emosional dan terlibatlah
secara emosional dengan apa yang sedang Anda tulis. Ingatlah, perasaan adalah
pintu gerbang menuju pikiran bawah sadar, dan pikiran bawah sadar Anda adalah
kekuatan yang sesungguhnya di balik keberhasilan Anda. Emosi menciptakan
motivasi. Anda harus menjadi bersemangat. Jika Anda tidak bersemangat dengan
pola pikir Anda yang baru, jika Anda tidak benar-benar jatuh cinta dengan pola
pikir yang baru itu, pola pikir yang baru itu tidak akan terbentuk dalam bentuk
fisik. Semangat manusia tidak akan menginvestasikan upayanya untuk sesuatu yang
biasa-biasa saja! Jika Anda tidak merasa penuh semangat setelah menuliskan pola
pikir Anda yang baru, kembalilah dan kerjakan ulang apa yang telah Anda
tuliskan. Ketika hal itu benar-benar menggerakkan Anda, Anda siap membuatnya
menjadi kenyataan.
5.
Berhati-hatilah agar Anda menyatakan apa yang benar-benar Anda inginkan, bukan
apa yang tidak Anda inginkan.
Pikiran kita
tidak dapat memproses kata tidak. Jika saya mengatakan pada Anda untuk tidak
berpikir tentang es krim, apa yang Anda pikirkan? Terlebih dahulu Anda pasti
berpikir tentang apa yang saya katakan untuk tidak Anda pikirkan, sebelum Anda
dapat mengatakan pada pikiran Anda untuk tidak berpikir tentang hal itu! Semua
pemikiran ini akan membuat Anda menarik hal yang benar-benar tidak Anda
inginkan. Jadi ingatlah untuk menyatakan apa yang benar-benar Anda inginkan.
6. Ciptakan
sebuah gambar tentang pola pikir Anda dan beradalah dalam gambar itu, bukan
sekadar menjadi pengamat yang melihat ke gambar itu.
Rata-rata
orang yang melakukan latihan ini, mereka hampir selalu mendapati bahwa mereka
melihat diri mereka dalam gambar itu. Itu tidak akan berhasil. Anda harus
berada dalam gambar pola pikir Anda yang baru itu. Jika Anda melihat ke diri
sendiri dalam gambar itu, Anda mengatakan pada pikiran bawah sadar Anda bahwa
itu bukan benar-benar diri Anda, Anda belum benar-benar berada di sana. Ketika
Anda benar- benar berada dalam gambar itu, Anda sedang merasakan emosi dan
hasil yang telah Anda peroleh dalam hidup baru Anda. Anda mengatakan pada
pikiran bawah sadar Anda, “Ini nyata!” Pikiran bawah sadar Anda segera mulai
menciptakan realitas itu. Lihatlah apa yang Anda lihat jika Anda berada dalam
gambar itu, bukan melihat ke diri Anda sendiri dalam gambar itu.
Ketika Anda
mulai menjalani kehidupan berdasarkan pola pikir Anda yang baru, Anda mulai
mengambil keputusan yang berbeda. Anda mungkin mulai berhubungan dengan
berbagai jenis orang, dan Anda menarik lingkungan yang berbeda ke dalam hidup
Anda. Semakin sering dan bersemangat Anda memasukkan pola pikir Anda ke dalam
pikiran Anda, semakin cepat pola pikir itu akan bermanifestasi.
Tips ini
efektif apakah Anda sedang membuat pola pikir yang baru atau visi yang baru,
semoga bermanfaat!